INHU - Sebanyak 30 pelajar dan 1 orang guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 3 Peranap, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Provinsi Riau kesurupan massal sebelum proses belajar mengajar dimulai, pada Kamis (19/10) pagi.
Dalam kesurupan tersebut didominasi siswa perempuan, dimana dari 30 pelajar yang kesurupan terdiri dari 29 pelajar perempuan dan 1 pelajar laki-laki. Atas peristiwa itu praktis memaksa guru menghentikan aktivitas belajar.
Kepala UPT Disdikbud Kecamatan Peranap, Putra Indra saat dikonfirmasi, Kamis (19/10/2017) mengungkapkan bahwa awalnya hanya ada satu pelajar yang mengalami kesurupan, kemudian menyebar ke pelajar lainnya dan 1 orang guru laki-laki.
"Mereka mulai kesurupan sebelum masuk ke ruang kelas untuk melaksanakan proses belajar mengajar," imbuhnya.
Selanjutnya situasi panik terjadi, dan pihak sekolah memberi tahukan peristiwa itu kepada para wali murid serta mendatangkan paranormal atau orang pintar. Tidak lama berselang, para pelajar langsung diobati oleh paranormal dibantu oleh guru dan juga wali murid.
Akhirnya sekitar pukul 11.00 WIB para pelajar dan 1 orang guru yang kesurupan berhasil disadarkan kembali.
Pada kesempatan tersebut, Putra Indra juga mengungkapkan bahwa peristiwa kesurupan ini sebenarnya sudah sering terjadi dilingkungan SMPN 3 Peranap, akan tetapi kesurupan kali inilah yang jumlahnya paling banyak.
Setelah dimusyawarahkan, besok pada Jumat (20/10/2017) pagi pihak sekolah akan melaksanakan doa dan baca yasin bersama -sama dilingkungan sekolah.
Ia pun berharap semoga peristiwa ini kedepannya tidak terulang kembali, sehingga para pelajar SMPN 3 Peranap dapat menuntut ilmu dengan nyaman dan aman.(fer)
